Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Review dan Testimoni Pengguna Quipper vs Zenius


Banyak sekali siswa yang sedang mencari informasi tentang review dari Quipper dan Zenius. Mungkin banyak yang ingin tahu tentang perbedaan kedua startup belajar online tersebut, sebelum memutuskan untuk memilih salah satunya, sebagai pilihan tempat belajar online untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi UN dan SBMPTN.


Memilih dari dua pilihan itu memang membuat dilema bahkan bisa jadi ‘gegana’ (gelisah, galau, merana) wkwk..😆 Semoga informasi ulasan tentang review antara Quipper Video dengan Zenius ini bisa menghilangkan perasaan dilema tersebut.






Sebelumnya Saya sudah menulis ulasan tentang Perbedaan Quipper dengan Zenius. Pada artikel tersebut Saya sudah menjelasakan beberapa perbedaan mendasar dari kedua startup. Jadi, artikel ini sebagai lanjutan dari informasi sebelumnya agar informasi yang kami sajikan lebih mendalam dan lebih meyakinkan Anda tentang perbedaan dari Quipper dan Zenius. Jika Anda belum membacanya silahkan Anda membacanya terlebih dahulu agar Anda lebih kenal perbedaan mendasar dari Quipper dan Zenius.


Informasi review antara Quipper dengan Zenius ini berdasarkan testimoni para penggunanya langsung.

Oke, untuk pembahasan review antara Quipper dengan Zenius Saya mencoba merangkum dan mengumpulkan berbagai review dari siswa yang sudah menggunakan Quipper maupun Zenius. Jadi, saya mencoba mengumpulkan informasi yang berserakan di google untuk mempermudah kalian dalam mendapatkan informasi seputar review pengguna Quipper dan Zenius.


Sudah siap?


Mari kita mulai…


Sebelum mulai, kita tinjau dulu profil mereka agar Anda yang belum kenal dengan kedua startup ini bisa kenalan dulu.



Profil Quipper


Quipper didirikan oleh Masayuki Watanabe di London pada tahun 2010, dan mulai masuk ke Indonesia pada tahun 2014. Quipper memperkenalkan diri ke sekolah-sekolah dengan mengajak para guru agar menerapkan sistem pembelajaran elearning dari Quipper. Setelah satu tahun di Indonesia mereka memperkenalkan produk terbaru mereka yaitu Quipper Video, yang berisi konten video belajar yang bisa diakses secara online atau sering disebut sebagai bimbel online.


Berikut kutipan pidato dari CEO Quipper. 



Selamat siang, perkenalkan saya Masayuki Watanabe. Saya adalah pendiri dan CEO dari perusahaan pendidikan berpusat di London, Quipper. Saya akan terbuka dan terang-terangan kepada Anda hari ini. Saya akan memberitahukan kepada Anda apa saja kesulitan yang dihadapi oleh sebuah perusahaan, dalam membangun platform pendidikan global.


Profil Zenius


Berikut kutipan dari situs id.wikipedia.org tentang Zenius.


PT. Zenius Education didirikan oleh Sabda PS dan Medy Suharta pada 7 Juli 2007. Zenius Education menyediakan layanan akses pendidikan dalam format video berbahasa Indonesia yang disajikan baik secara online melalui website (zenius.net), maupun secara offline dengan media CD dan DVD. Beberapa media startup Indonesia menyebutkan bahwa, Zenius hadir sebagai bentuk revolusi pendidikan di Indonesia dengan mengedepankan cara berpikir kritis, logis, rasional, dan pengetahuan sains yang terintegrasi terhadap semua pelajar Indonesia. Sumber: id.wikipedia.org




Review & Testimoni Pengguna Quipper vs Zenius


Testimoni Quipper


 1. Erniyanti (SMAN 4 Samarinda)



Erniyati adalah salah satu pemenang juara satu dalam kompetisi menulis pengalaman menggunakan Quipper Video dalam kompetisi Quipper Video Blog yang mendapatkan hadiah Laptop HP Pavilion Touchsmart


Saat itu, aku mulai terkagum-kagum dengan Quipper Video pasalnya semenjak memakai Quipper Video untuk memperdalam ilmu Kimia ku yang awalnya hanya se-imprit doang, aku mulai menguasai beberapa materi.

Apa lagi dengan adanya fitur tutor melalui Quipper Video, bayangkan saja di Quipper Video ini kita-kita nih di temani oleh tutor cantik, selain itu cara menjelaskannya yang nggak ribet yang dengan mudahnya nyangkut di otak aku. Hihihi…


Seminggu sebelum UN, Kami –kelompok belajarku- mulai giat-giatnya belajar untuk mempersiapkan diri kami dan menambah ilmu kami untuk bertempur nantinya dengan memanfaatkan Quipper Video yang kami punya. Selama seminggu itu juga, ada kabar bahwa banyak kunci jabawan yang telah beredar baik kunci jawaban untuk CBT maupun PBT. Syukurnya, di sekolah kami memang menganjurkan untuk kami, siswa-siswa nya untuk tidak mudah percaya dengan segala hal yang tak pasti itu dan mengerjakan UN dengan jujur. “Jujur adalah segala-galanya, dan Jujur akan membawa kita menuju kesuksesan.”


 Hingga kami pun bertemu dengan hari H, hari dimana kami mau tak mau harus mengikuti Ujian Nasional. Mengerjakan soal Bahasa Indonesia dan Kimia di hari pertama, di lanjutkan Matematika dan Biologi di hari kedua, dan Bahasa Inggris dan Fisika di hari terakhir. Alhamdulillah, di kala banyak halangan karena soal-soal yang rumitnya minta ampun, kamu semua bisa melewati tiga hari itu.


Dan tepat tanggal 7 Mei, hari yang sebulan lamanya kami tunggu-tunggu, hari penuh kecemasan dan kekhawatiran. Tepat, di tengah malam graduation sekolah kami. Seorang guru di tengah panggung besar di lapangan sekolah mengumumkan bahwa “Kelas XII tahun ajaran 2015-2016 jurusan IPA lulus 100%” betapa bahagianya kami saat itu. Setelah itu di ikuti pengumuman untuk jurusan IPS dan juga BAHASA yang juga lulus 100% sama seperti kami yang ada di jurusan IPA.


Malam itu menjadi malam yang penuh haru. Tangis bahagia yang tak bisa di bendung lagi mulai mengiasi malam graduation kami. Kami berterima kasih sebanyak-banyaknya pada guru-guru yang telah memimbing kami selama 3 tahun. Dan ucapan terima kasih terkhusus kepada Quipper Video dariku, yang membuat nilai Kimia-ku diatas standar ^^


Setelah melewati malam menegangkan tersebut. Kami masih harus menunggu dengan cemas pengumuman SNMPTN yang akan di umumkan pada tanggal 9 Mei pukul 13.00 WIB. Dan di hari itu, tepat pukul 14.00 WITA di daerah tempat tinggalku pun mendapat hasil pengumumannya. Dan, akhirnya kebahagiaan mulai menghinggapiku lagi. Aku berhasil masuk PTN melalui jalur SNMPTN di jurusan FKIP FISIKA sesuai dengan impianku. 


Untuk melihat cerita lengkapnya, silahkan baca di postingan blog Erniyanti langsung: Belajar Cerdas Bareng Quipper Video


2. Hanitras Setiabudi (SMAN 3 Cirebon)


Hanitras Setiabudi merupakan salah satu siswa dari SMAN 3 Cirebon yang mendapatkan juara kedua dalam kompetisi Quipper Video Blog yang mendapatkan hadiah Samsung Galxy Tab A


Senang deh kalo di Quipper Video kita bisa belajar materi soal, nonton video guru-guru yang ngajarin, terus bisa donwnload soal. Pas banget lagi belajar reaksi kima. Aku pernah belajar reaksi kimia, tapi sebelumnya belum ngerti-ngerti banget… aku jadi ngerti kalo reaksi kimia itu lebih mendalam dan keren karena belajar dari Quipper Video!


Tapi, aku justru menemukan hipotesis baru tentang reaksi kimia cinta! Aku seperti profesor karena ini. Aku akan jelaskan secara ilmiah di bawah… baca baik-baik yaa…


Ketika kita jatuh cinta, ada banyak unsur kimia yang berseliweran di sekitar otak dan tubuh kita. Para peneliti mempelajari tentang pengaruh unsur-unsur kimia ini saat kita jatuh cinta dan ketika kita berada dalam hubungan jangka panjang. Hehehe tua ya..


Tanda-tanda yang muncul saat kita jatuh cinta antara lain jantung berdebar, kulit memerah dan telapak tangan berkeringat. Para peneliti mengatakan ini disebabkan oleh norepinefrin, dopamin dan phenylethylamine yang dilepaskan tubuh kita. Dopamin ini dianggap sebagai “bahan kimia kebahagiaan” yang menghasilkan perasaan yang penuh kenikmatan.


Norepinephrine mirip dengan adrenalin dan menyebabkan rasa berdebar. Menurut Helen Fisher, seorang antropolog dan peneliti tentang cinta dari Rutgers University, kedua bahan kimia ini menghasilkan kegembiraan, energi yang kuat, sulit tidur, perasaan merindu, kehilangan nafsu makan dan perhatian terfokus. Dia juga mengatakan, “Tubuh manusia melepaskan bahan kimia cinta hanya jika kondisi tertentu terpenuhi dan… pria lebih siap untuk memproduksinya dibandingkan wanita, karena sifat mereka yang lebih visual.”


Para peneliti menggunakan pencitraan resonansi magnetik fungsional (functional Magnetic Resonance Imaging / fMRI) untuk melihat otak seseorang ketika ia melihat foto dari orang yang mereka cintai. Menurut Helen Fisher, hasil scan otak menunjukkan bahwa sang obyek penelitian sedang mengalami tahap ketertarikan yang dijelaskan sebagai tahap dimana seseorang merasa tergila-gila dan tidak bisa memikirkan hal lain selain orang yang dia cintai.


Hasil scan menunjukkan peningkatan aliran darah di daerah otak dengan konsentrasi tinggi untuk reseptor dopamin – yang juga terkait dengan perasaan euforia dan kecanduan. Tingginya kadar dopamin juga terkait dengan norepinefrin, yang meningkatkan perhatian, memori jangka pendek, hiperaktif, sulit tidur dan perilaku-perilaku yang berorientasi pada tujuan (dalam hal ini tujuannya tentu saja “jadian dengan orang yang dicintai”). Dengan kata lain, orang yang sedang jatuh cinta seringkali hanya fokus pada hubungan cintanya dan melupakan hal lainnya.


Penjelasan lain tentang fokus yang intens ini juga dikemukakan oleh para peneliti di University College London. Mereka menemukan bahwa orang yang sedang jatuh cinta memiliki tingkat serotonin yang lebih rendah dan juga bahwa jaringan saraf yang terkait dengan cara kita menilai orang lain dalam keadaan tertekan. Tingkat serotonin yang lebih rendah juga dimiliki oleh orang dengan gangguan obsesif-kompulsif. Hal ini bisa menjelaskan mengapa orang yang sedang jatuh cinta menjadi “terobsesi” tentang orang yang dicintainya.


Setelah aku tulis ini di notes Fb dan aku tag ke Bunga, aku dapat likes. Tapi di bawah komen si Cilok marah. Dikirain aku yang gangguin Bunga. Ah sudahlah, aku juga salah suka sama cewek orang. Berbulan-bulan aku biasa aja ke Bunga, aku jadi makin rajin belajar kimia dari tutor Putri di Quipper Video. Sampai akhirnya UN 2016 bulan lau. Aku dapt nilai tinggi dan lulus UN 2016! Terima kasih Quipper Video dan terima kasi Bunga, kamu juga lulus dan akhirnya putus juga.


Tapi, aku mau fokus kuliah di jurusan Kimia UI. Aku kira reaksi kimia cinta ke kamu tidak akan kuteruskan Bunga. Aku mau meraih mimpi jadi kimiawan! Caranya ya belajar terus dan rajin pake Quipper Video biar lulus SBMPTN!


Cerita lengkapnya silahkan baca: Reaksi Kimia Cinta Ala Quipper Video 


3. Nila Wildanul Husna (SMAN 2 Makassar)


Nila Wildanul Husna merupakan salah satu siswi di SMAN 2 Makasar yang hobi ngeblog atau menulis di blog, dilihat dari berbagai postingan di blog milik pribadinya, tampilan blognya yang terlihat menarik menunjukkan bahwa Dia punya hobi ngeblog. Cerita ini diambil dari tulisan di salah satu postingan di blognya yang berjudul: Lulus UN Nilai Maksimal Fun with Quipper


Menjelang hari-H UN saya selalu membuka soal – soal Bahasa Inggris dan ini sangat membantu sehingga saya bisa mengetahui bayangan – bayangan berupa bentuk soal akan keluar berdasarkan SKL terutama pada bagian LISTENING. Ini adalah bagian yang awalnya abu-abu, menjadi jelas dengan Quipper Video. Karena sistemnya menjawab soalnya seperti gaming, membuat saya ketagihan dan bahkan tidak sudi jika jawaban saya ada yang salah, dengan mengulangi dan mengulangi kembali menambah memori jangka panjang saya terhadap materi yang saya perdalam di Quipper Video.


Kedua, menggunakan waktu sebaik mungkin di mana pun berada adalah pondasi yang utama untuk mencapai HASIL MAKSIMAL. Kalau bisa dihitung dalam seminggu saya sering keluar, maka dari itu bahkan biasanya jika saya sedang bersama orang tua ataupun dengan teman, saya sering QUIPPERan di sela-sela kesempatan. Karena tidak perlu ribet membawa buku berkubu-kubu. “All in One on My Hand”. Simpel, kan? Apalagi H-2 minggu sebelum UN, waktu itu karena banyaknya tugas praktikum bahkan kegiatan belajar mengajar sudah tidak begitu efektif lagi saya tidak sempat membuka buku lagi untuk mereview materi materi sebelumnya. Tapi karena Quipper Video memiliki materi yang sangat lengkap, dari materi kelas 11 hingga kelas 12 baik IPA (Fisika, Kimia, Biologi, Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris), pejaran IPS pun juga ada. Ini  membantu banget. Bahkan saya biasa membukanya ketika sedang di angkutan umum perjalanan pulang ke rumah, intinya memanfaatkan waktu, kapan saja dan di mana saja. 


Ketiga, mindset pikiran bahwa belajar itu fun, tidak membosankan. Karena belajar di “Quipper Video” sangat menyenangkan ditambah lagi dengan penjelasan para tutor yang seru, tidak mudah membuat mata saya ngantuk karena bisa melihat pengajarnya yang antusias, unik, dan seru. Biarpun diputar berulang kali, tidak akan bosan bahkan membuat daya ingat saya menjadi kuat karena memberikan kesan yang berbeda.


Keempat, banyak ibadah dan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa agar segala urusan dimudahkan dan diberi kelancaran oleh-Nya.


Oiya, jangan lupa untuk berkunjung di Quipper Video Blog ya, Semua informasi seputar UN dan SBMPTN selalu terupdate, jadi viders ga bakal ketinggalan informasi. Jangan Lewatkan;) untuk info nih Quipper Video juga tidak hanya untuk UN, persiapan SBMPTN pun ada, jd sekarang ini lg sibuk -sibuknya persiapkan untuk SBMPTN (H-4). So guys, tidak perlu khawatir cari materi sana sini mengenai soal SBMPTN. Yang penting pantengin Quipper terus guys, think twice and be smart student.  


4. Ajeng Hardanti Novitasari (SMAN 1 Tanjung Lombok)


 Ajeng adalah salah satu siswi dari SMAN 1 Tanjung, Kabupaten Lombok Utara, Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang sukses lulus dalam mengahadapi UN dan sukses masuk fakultas kedokteran di Universitas Negeri Mataram (UNRAM) berkat usaha dan manfaat Quipper Video sebagai media belajar online.


Awal tahun 2016, tepatnya pada bulan Januari dimana pada saat itu hari pertama masuk sekolah, kami para siswa kelas XII berkumpul untuk menerima informasi mengenai Ujian Nasional. Pada saat informasi itu disampaikan, betapa terkejutnya kami bahwa Ujian Nasional akan dilaksanakan pada bulan April tepatnya pada minggu pertama dengan menggunakan sistem CBT (Computer Based Test). Saya tidak pernah membayangkan sebelumnya bahwa sekolah kami dipercaya untuk melaksanakan Ujian Nasional dengan menggunakan sistem CBT. Hal ini dikarenakan pada tahun-tahun sebelumnya sama sekali tidak pernah dilaksanakan Ujian Nasional berbasis CBT, apalagi di daerah saya pada saat itu sering terjadi pemadaman listrik.

Saya semakin bingung akan hal itu dan bertanya-tanya. Bagaimana mempersiapkan diri menghadapi Ujian Nasional dengan harus belajar dari materi kelas X, XI dan XII dalam waktu kurang lebih 3 bulan?. Bagaimana jika pada saat pelaksanaan Ujian Nasional CBT terjadi pemadaman listrik?. Dan masih banyak lagi pertanyaan yang berputar di kepala saya.


Suatu hari, saya dan teman-teman sedang berkumpul membicarakan tentang persiapan Ujian Nasional. Banyak diantara mereka sudah mengikuti bimbingan belajar di luar sekolah. Namun, ada juga yang hanya mengikuti bimbingan belajar di sekolah, termasuk saya sendiri. Tetapi, saya rasa itu semua tidak cukup. Saya kembali berpikir, apakah ada cara lain untuk mendapat bimbingan belajar tanpa harus menguras tenaga, waktu dan uang yang banyak?. Hingga pada akhirnya, salah satu guru saya yang bernama Pak Fatur memberikan saya brosur tentang Quipper Video. Quipper tidaklah asing bagi kami karena di sekolah kami juga menggunakan Quipper sebagai salah satu metode pembelajaran yang sangat menyenangkan.


Setelah saya membaca brosur tersebut, saya tertarik dan ingin bergabung menggunakan Quipper Video. Ini karena Quipper Video menyediakan segala fasilitas yang saya butuhkan. Mulai dari video pembelajaran dengan tutor yang sangat menyenangkan, kelengkapan materinya mulai dari KTSP hingga Kurikulum 2013 dan videonya dapat diputar berulang kali. Sehingga, kita tidak perlu mengorbankan waktu dan tenaga untuk pergi ke tempat bimbingan belajar karena Quipper Video ini dapat di akses kapanpun dan dimanapun selagi ada koneksi internetnya ya teman-teman. Selain itu, harganya yang sangat terjangkau membuat kita tidak perlu menguras semua isi dompet dan ini adalah akun Quipper Video milik saya. 🙂


Beberapa bulan kemudian, tibalah hari yang ditunggu-tunggu yaitu pelaksanaan Ujian Nasional. Berbagai persiapan telah saya lakukan dengan maksimal, salah satunya belajar dengan menggunakan Quipper Video. Hari pertama berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun. Namun, perjalanan tidak selamanya mulus. Malam harinya, pada saat saya mempersiapkan untuk ujian selanjutnya, tiba-tiba terjadi pemadaman listrik. Saya menjadi cemas dan khawatir bahkan ingin rasanya menangis karena tidak mungkin dapat belajar dengan keadaan gelap seperti itu. Apalagi ujian selanjutnya adalah Kimia.

Untungnya pada saat itu laptop saya masih menyala. Akhirnya, saya hanya belajar dengan menggunakan Quipper Video. Walaupun hanya 3 jam, saya merasa lebih cepat paham dan mengerti materinya dibandingkan dengan membaca seluruh materi di buku. Ini terbukti keesokan harinya saya merasa lebih tenang dan lancar dalam menjawab soal. Sejak saat itu, saya lebih banyak belajar dengan menggunakan Quipper Video.


Rintangan dan cobaan dalam menghadapi Ujian Nasional tidak berhenti sampai disana. Tepatnya pada hari keempat saat ujian Biologi dilaksanakan, lagi-lagi terjadi pemadaman listrik yang membuat semua siswa cemas. Kira-kira hampir 30 menit kami harus menunggu. Beruntungnya kami belum menjawab soal sehingga waktu 30 menit tersebut saya gunakan untuk membuka Quipper Video. Begitulah beberapa rintangan dan cobaan yang saya hadapi hingga pelaksanaan Ujian Nasional berakhir dengan sukses dan lancar.


Kemudian, kurang lebih satu bulan kami menunggu untuk mengetahui hasil Ujian Nasional dan tepatnya tanggal 7 Mei 2016, hari itupun tiba. Di sekolah saya, pengumuman Ujian Nasional dilakukan dengan menggunakan prosesi wisuda yang berlangsung sangat hikmat. Ketegangan mulai menyelimuti ketika bapak Kepala Sekolah berdiri di podium untuk mengumumkan kelulusan. Beberapa menit kemudian, ketegangan itu berubah menjadi tangis haru dan senyum bahagia karena kami semua dinyatakan LULUS 100%.


Tidak hanya sampai disitu. Pengumuman 10 besar wisudawan terbaik tiap jurusan menambah keriuhan suasana di dalam Aula tersebut. Ketika pembawa acara berdiri dan mulai mengumumkan siapa saja yang menjadi wisudawan terbaik, jantung saya berdetak lebih cepat. Berharap-harap cemas, apakah saya termasuk dalam 10 besar wisudawan terbaik itu?. Ternyata Allah SWT. memberikan kenikmatannya kepada saya. Alhamdulillah saya masuk dalam daftar 10 besar wisudawan terbaik jurusan IPA. Yang paling mengejutkan saya lagi, ternyata saya menduduki peringkat pertama. 🙂 Rasa bersyukur seketika saya haturkan kepada Allah SWT. Saya pun tidak bisa menahan tangis bahagia karena momen tersebut disaksikan oleh para orang tua siswa, termasuk ibu saya yang hadir pada saat itu. :’)

Dengan masih berlinang air mata, saya pun maju untuk menerima penghargaan beserta para wisudawan terbaik lainnya. Setelah saya menerima penghargaan tersebut, saya kemudian berlari menghampiri ibu saya yang duduk di barisan para orang tua siswa dan langsung memeluknya karena kebahagiaan yang tak kuasa saya bendung. Walaupun begitu, saya sedih karena ayah saya berhalangan hadir sehingga tidak dapat melihat secara langsung momen bahagia tersebut. Tak lama kemudian, prosesi wisuda pun selesai. Hari itu menjadi hari yang sangat bersejarah bagi saya dan tidak akan pernah saya lupakan. :’)


Perjalanan masih sangat panjang. Bagi saya, pengumuman kelulusan tersebut adalah awal dari sebuah perjuangan karena yang paling sangat menentukan masa depan adalah hasil SNMPTN. SNMPTN adalah langkah awal bagi saya untuk dapat masuk perguruan tinggi negeri dan mewujudkan cita-cita saya. Sehingga saya sangat berharap untuk bisa lulus SNMPTN. Dua hari setelah pengumuman, tepatnya tanggal 9 Mei 2016 pukul 14.00 WITA adalah pengumuman SNMPTN. Dibandingkan dengan pengumuman kelulusan, hari itu benar-benar membuat saya tidak tenang. Sekitar 10 menit sebelum pukul 14.00 WITA, saya sudah bersiap di depan laptop ditemani oleh ibu saya. Bahkan, ayah saya yang pada saat itu akan mengantar adik saya untuk les juga menyempatkan waktunya untuk menemani saya.
Hal yang ditunggu-tunggu pun tiba. Tepat pukul 14.00 WITA, saya membuka website SNMPTN untuk melihat hasil pengumuman. Betapa terkejutnya saya saat melihat hasil tersebut karena saya dinyatakan lulus di Fakultas Kedokteran. Saya pun langsung memeluk kedua orang tua saya sambil menangis haru merasa tidak percaya. Rasa syukur yang sebesar-besarnya seketika saya panjatkan kepada Allah SWT. dan kedua orang tua saya. Alhamdulillah, ternyata perjuangan saya selama ini tidak sia-sia dan membuahkan hasil yang sangat memuaskan. Terima kasih Ya Allah. :’)


Setelah pengumuman SNMPTN, saya tidak langsung melupakan satu hal yang juga telah membantu saya dalam meraih cita-cita saya yaitu Quipper Video. 🙂 Saya masih tetap menggunakan Quipper Video untuk belajar karena walaupun saya telah dinyatakan lulus SNMPTN, saya juga ingin mencoba keberuntungan untuk mengikuti tes masuk PTK (Perguruan Tinggi Kedinasan) lainnya. Saya sangat berterima kasih kepada Quipper Video karena telah menjadi solusi belajar untuk saya. Semoga pengalaman saya ini dapat menjadi motivasi bagi teman-teman yang lain, terutama bagi adik-adik yang tahun depan akan mengikuti Ujian Nasional. Satu hal yang ingin saya tekankan, bahwa di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Seberapa banyak rintangan dan cobaan yang kita hadapi, pasti akan ada solusinya.


Teruslah berusaha, berdo’a dan tetap optimis. “YOU DON’T HAVE TO BE PERFECT BUT YOU JUST HAVE TO BE REAL! FIGHTING!”. Terima kasih Quipper Video. 🙂



Note : “Buat adik-adik para pejuang UN tahun depan, terus semangat mengejar impianmu ya. Jangan pernah cepat putus asa. Dan untuk teman-teman seperjuangan yang masih gagal, masih banyak jalan menuju Roma. Jangan pernah menyerah untuk selalu menggali informasi. Salah satunya yaitu Quipper Video Blog. Disana teman-teman akan mendapatkan banyak sekali informasi seputar dunia pendidikan. Mulai dari informasi tentang SBMPTN, Ujian Nasional dan masih banyak lagi. Jadi, teruslah berusaha karena hasil tidak pernah mengkhianati usaha”. 

Sumber dari blog pribadi Ajeng: Lulus UN Tanpa Belajar dari Buku 


Testimoni Zenius


1. Ida Solikhatun


SMK Negeri 2 Pekalongan
Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Jurusan Akuntansi – Universitas Gadjah Mada
Twitter: @shin1998id


“zenius emang gokil bangett!! aku dari SMK bisa masuk UGM lewat SBMPTN masya Allah.. nggak nyangka! padahal di SMK nggak ada materi sosiologi, geografi, tp di zenius komplit banget! TKPAnya kereenn terutama matdas! gokil! pas ada berita aku ketrima UGM dan STAN orang2 disekitar pada kaget dikira aku jenius padahal dengan BELAJAR LEWAT KONSEP semua orang bisa!! emang yaaa zenius tu harusnya semua orang tauu!!”


2. I Putu Febrian Andira Putra


SMA Negeri 3 Denpasar
Fakultas Kedokteran, Jurusan Gizi Kesehatan – Universitas Gadjah Mada
Twitter: @Andira_PutraFCB



Dulu pas sma, gw dicap siswa ribut, gak pernah bikin PR, tidur di kelas, main PES mulu.. ya pokoknya ranking gw jeblok ampe kelas 11 semester 2Pas baru kelas 12 awal gw udh kepikiran, gw mau kuliah dimana? Passion gw apa? Nah berhubung ranking rapot gw jeblok, gw ngerasa kalo buat lulus snmptn itu kecilllll banget dan gw mau gak mau harus siap ikut jalur tes sbmptn. Tapi ya gw denger2 dari orang2, soal sbmptn itu susah bener, kalo ngasal rumus itu gak mempan.. Waduh !! Harus bener2 tau konsep dong.. udah selama 2 tahun ini gw gak pernah belajar :’v.. 


Gw searching di google “cara belajar sbmptn”. Gw search, search, dan search.. Dan gw menemukan satu blog yang mematikan perhatian gw.. pake kata2 gaul dan warna headernya kuning.. yap, zenius blog..dan gw udah mulai belajar sbmptn di zenius sejak agustus 2015 dan sambil nyicil2, gw juga nemu gw pengen dimana .. yap, gizi kesehatan ugm.. Iyaiya, mungkin emang rada ketinggian cita2 gw v: (univ nya itu masbrooo).. gw, orang yg gk pernah belajar, bikin PR, tukang tidur ama main kok nyari ugm? semua punya hak pengen masuk ugm dan kalo niat harus dikejar, betul tidak? v: 


Belajar, belajar, belajar (dan berdoa pastinya) daann gak kerasa, udah tanggal 30 mei aja (h-1 sbm broo).. gw memutuskan untuk stop belajar, pergi kerumah temen dan main gta ampe jam 9 malem (walaupun kesan nya bego tetapi cara ini terbukti pas untuk refreshing.. wkwk) 


Pas pengumuman, gw bukanya di sekolah bareng temen2 seperjuangan. 5, 4, 3, 2, 1.. jeng jeng… gw langsung refresh halaman sbm.. untung belum down server.. gw langsung isi nomor, tgl lahir dan chapta.. daaannnn
OMG, ini beneran??? Gw lulus ugm :’)))) gw wah, rasanya seneng bener :’v.. gw yg masa sma nya yg begitu, bisa tembus ugm :’).. gw gak berhenti bettering kasih ama tuhan pas itu.. kalo bukan beliau yang memberi jalan, gak mungkin dapet :’), gw juga terima kasih sama keluarga, temen2, guru, yg udah ngasi support dan semangat ke gw selama belajar sbm, thank you all !!


Buat tutor2 zen, makasi buat ilmu, wawasan, semangat yg kalian kasi ke aku selama setahun ini :’).. gw gak tau harus apa selain berterimakasih sama kalian.. mungkin kalo gw gak kenal zen, wkwk entahlah gw gimana


3. Cokorda Gede Sedana Yoga


SMA Negeri 1 Denpasar
Teknik Biomedik – Institut Teknologi Sepuluh November
Twitter: @cok_yoga


Pengalaman belajar di zenius yang pasti tutor-tutornya bisa bikin “OO” moment, banyak hal yang gak dipelajari di sekolah diungkap disini. Konsep, misalnya, di sekolah cuma dikasi rumus2 tanpa ngerti gunanya buat apa wehehe. Tapi disni bisa ngebayangin dan dapet esensi dari belajar sains. Tutor favorit ak Sabda dan Pras. Sabda karena zenius learning yang buat semangat belajar, sedangkan Pras yang buat dari couch-potatoes ke book addict, dan mreka yang buat aku percaya diri di pelajaran fisika dan biologi – hence, aku milih biomedik wehehe. Ya pokoknya semenjak tau zenius dan beli voucher belajar online zenius kehidupan belajarku berubah total. Terima Kasih atas semuanya Zenius. :)”



4. Rehan Hawari


SMA Negeri 1 Pasir Penyu, Indragiri Hulu – Riau
Ilmu Komputer – Universitas Indonesia
Twitter: @RehanHwr


“Asli keren bangettt! Thanks a lot zenius
Lo ngebantu gue banget dalam ber-SBMPTN, membangun habits yang oke, membentuk kepribadian gue yang baru, building sustainable motivation, time management, self concept, scientific thinking, serta basic-basic belajar yang keren buanget! (‘-‘)b Thank to sabda yang udah ngajarin basic mathematical skills, postulat-postulat dasar yang awalnya serasa ga guna, tapi pada akhirnya berbuah manis dalam bermatematika (gue pikir semua orang perlu tau postulat ini haha) :v


Sebenernya gue alumni 2015 yang ber-SBMPTN nyambi kuliah di salah satu PTN di sumatera, namun berkat 2-3 bulan pertama bersama Zenius Learning dan Xpedia Guide (sejak september 2015) , niat gue untuk ber-SBMPTN ga surut dan hal itu bener-bener membangun fondasi belajar gue. 


Sampe sekarang gue masih kagum dengan Zenius Learning dan Xpedia Guide. Di awal-awal, gue berusaha banget nerapin semua apa kata Sabda, gue ngelakuin TO mandiri (meskipun cuma sampe Januari), bikin Rapot sendiri, nulis impian gue dimanapun, mikirin hal-hal yang gue impikan sebelum tidur, selalu memikirkan alasan gue kenapa harus masuk PTN itu, nonton pelem dokumenter yang oke (w/ or w/o english subtitle), baca buku yg direkomendasiin, manfaatin waktu semaksimal mungkin, berolahraga ringan per minggu, dan semua tips-tips dari dia. Sampe liburan akhir tahun pun, gue fokus belajar buat SBMPTN. 


Tapi semua rada beda pas semester 2, gue jadi banyak kerjaan, tugas numpuk, nulis laporan praktikum dan kesibukan yang scr terpaksa dilakukan karena tuntutan status gue sebagai mahasiswa di kampus tsb. Semua hal tersebut perlahan menghilangkan habit-habit gue.
Sampe akhir februari gue putuskan untuk bimbel nyambi kuliah, tapi zenius tetep gue pake dan ngebantu banget dalam menjawab soal-soal dr bimbel. 


Yang gue suka lagi dari zenius, videonya bisa lo putar berkali-kali(yaiyalah Haha) , kalo ga ngerti putar lagi, dan gitu terus. Materinya cukup lengkap untuk persiapan SBMPTN, ngajarnya pun dari dasar, GAK PAKE RUMUS CEPAT, dan enggak njelimet, jadi emang bener-bener lengket di otak lo. Dan jujur hal ini lah yang buat gue makin cinta sama zenius. Frankly, materi-materi inilah yang gue butuh banged dan susah didapetin dgn asik di SMA maupun di tempat lain. Saking asiknya, kadang gue sampe titip absen buat kuliah dan lanjut nge-zen *oops* Haha. Di kelas pun, sebenernya gue ga terlalu terbebani dengan beberapa materi kuliahan yang di-SBMPTN-kan karena Alhamdulillah dasar-dasarnya udah dapet banget sm zenius, bahkan untuk beberapa Quiz dan UTS pun gue jarang banget belajar. HAHA (thx lagi zen). 


Karena zenius, gue jadi ngerti hal-hal yang penting dan diprioritaskan, gue ga mau ngabisin waktu bermain-main sama temen-temen kampus, gue juga merahasiakan dr temen-temen kelas kalo gue ikut SBMPTN sampe H-2 ujian haha. Ini gue lakuin supaya emang bener-bener fokus ber-SBMPTN. (H-2 minta restu dari mereka yg gue anggap temen deket wkwk xD) 


Meskipun pada minggu-minggu akhir menghadapi SBMPTN gue sempet nge-down karena ngeliat saingan gue yang makin ngambis belajarnya dan hasil TO mereka jauh di atas gue, ditambah lagi tugas kuliah yang makin numpuk dan segala macam aktivitasnya yg makin membuat gue stress, gue tetep kekeuh dengan pilihan gue dan mencoba membangun kembali motivasi belajar gue. 


Pada akhirnya gue ngehadapin SBMPTN kedua ini dengan cukup memuaskan. 


Dan Alhamdulillah pas pengumuman gue lulus di pilihan kedua. 


Oh iya, gue sebenernya anak kampung yang punya cita-cita ketinggian. Bahkan, temen gue pernah bilang kalo gue ga bakalan bisa lulus di UI karena emang jarang buanget sih lulusan SMA gue bisa lolos di PTN top, tapi gue percaya kalo gue bersungguh-sungguh dan belajar dengan bener buat SBMPTN, gue pasti bisa dan Dia pasti bantu gue. Dan emang iya, gue kembali dipertemukan dengan zenius dan kali ini niat gue bener-bener kuat buat menggapai mimpi gue. Alhamdulillah, sekarang gue bisa jadi mahasiswa UI. Sekali lagi, terimakasih banyakkk zenius!!!! :* “


Bagaimana dengan informasi dan riview yang sudah disampaikan oleh para pengguna Quipper maupun Zenius. Apakah kamu masih bingung?
Kesimpulan


Dilihat dari testimoni dan reviewnya semuanya memberikan review positif, tinggal keputusan Anda mau pakai yang mana, seperti yang sudah saya sampaikan pada artikel tentang Perbedaan Quipper dengan Zenius, perbedaan yang menonjol dari kedua startup belajar online ini adalah dari segi pilihan paket berlangganan dan jenis video pembelajaran yang disajikan. Jadi, Anda tinggal memilih sesuai kebutuhan masing-masing, jangan terlalu lama berpikir yang bikin persiapan kamu untuk menghadapi UN dan SBMPTN jadi tertunda bahkan terganggu karena terlalu berpikir.


Mungkin itu saja informasi yang dapat Saya sampaikan terkait review dan perbedaan dari Quipper dan Zenius, semogga informasi ini bisa memberikan gambaran tentang perbedaan dari Quipper dan Zenius.


Sumber referensi dari blog: Quipper dan Zenius