Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengapa Saat Mengiris Bawang Merah, Mata Terasa Perih?


Fakta Sains Tentang Bawang Merah – Bawang Merah (Allium Cepa) merupakan salah satu rempah – rempah yang seringkali dijadikan sebagai bumbu dapur. Masakan tanpa diberi bawang merah, terasa kurang sedap. Selain itu, bawang merah juga dijadikan sebagai bahan campuran pembuatan obat herbal. Hal ini dikarenakan bawang merah mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan dan juga berpotensi sebagai obat.


Baca Juga:  Biji Apel Mengandung Sianida, Apakah Berbahaya Bagi Tubuh?


Diantara berbagai manfaat kesehatan dari bawang merah yaitu Membunuh Kuman di Mulut, Membantu Mengobati Batuk, Membantu Mengobati Jerawat, Mengurangi Anemia, Membantu Meredakan Sakit Perut, Membantu Mengobati Gangguan Urin, Membantu Mengurangi Earache, Membantu Mengontrol Gula Darah bagi Penderita Diabetes Melitus, dan masih banyak lagi manfaat dari bawang merah.




Fakta Sains Tentang Bawang Merah


Bawang Merah memiliki banyak manfaat karena di dalamnya terkandung berbagai macam zat penting yaitu : 


1. Saponin


Zat ini berfungsi untuk membantu mengencerkan dahak ketika kita terkena penyakit batuk. Dahak harus diencerkan karena dahak yang padat akan mengganggu pernafasan dan juga membuat tenggorokan sakit ketika batuk.


2. Flavonglikosida


Zat ini berfungsi untuk membunuh kuman dan bakteri. Sehingga orang sering mempergunakan zat yang terkadung dalam bawang merah ini untuk mengobati luka dan infeksi agar tidak meradang.


3. Minyak Atsiri


Minyak atsiri yang terkandung di dalam bawang merah ini memiliki beberapa manfaat, yaitu :


  • Sebagai obat pencegah mabuk perjalanan. Baik perjalanan darat, laut maupun udara. Karena minyak atsiri bawang merah ini memiliki aroma yang khas, jika dihirup bisa menghilangkan pusing dan juga mengembalikan kesadaran ketika pingsan atau mabuk perjalanan.

  • Berguna untuk minyak pijat. Yaitu untuk untuk pemijatan saat mengeluarkan angin dari perut dan melancarkan peredaran darah. Ketika kita masuk angin atau terkena penyakit lain akibat peredaran darah yang tidak lancar seperti haid yang tidak lancar pada wanita, pemijatan dengan minyak atsiri bawang merah ini bisa dilakukan.

  • Bermanfaat untuk menyembuhkan luka lecet pada puting ibu menyusui dan minyak atsiri bawang merah ini juga busa untuk mengobati wasir.


 


4. Sikloaliin


Zat ini berfungsi untuk menurunkan suhu tubuh. Sehingga, sangat baik untuk mengobati penyakit demam.


5. Floroglisin


Zat ini juga berfungsi untuk menurunkan suhu tubuh dan mencegah adanya sel kanker di dalam tubuh.


6. Dihidroaliin


Zat ini berfungsi membantu melancarkan pengeluaran air seni bagi orang yang bermasalah dengan buang air kecil. Berdasarkan uji klinis, zat dihidroaliin pada bawang merah bisa mengatasi masalah penyakit kandungan air seni.


7. Peptida


Zat ini berfungsi untuk membantu mengurangi kadar gula darah. Sehingga, zat ini bisa membantu mengobati penyakit diabetes.


8. Vitamin dan Mineral



Di dalam bawang merah juga terkandung protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin B1 dan Vitamin C yang berguna untuk metabolisme tubuh. Jika metabolisme tubuh lancar maka badan akan sehat. Jadi dengan banyak mengkonsumsi bawang merah, akan mendapat asupan vitamin & mineral yang cukup untuk tubuh kita.



Demikianlah beberapa kandungan penting di dalam bawang merah. Lalu, mengapa ketika kita mengiris bawang merah, mata menjadi perih?


Berikut penjelasannya…


Pada saat kita mengiris bawang merah, senyawa bersulfur yang terkandung dalam bawang merah akan bereaksi dengan suatu enzim sehingga menghasilkan asam sulfenat. Asam sulfenat bersifat tidak stabil, sehingga dengan cepat akan berubah menjadi senyawa lain yang lebih stabil, yaitu propanetiol S-oksida yang mudah menguap. Senyawa yang menguap ini kemudian berinteraksi dengan mata kita dan membentuk asam sulfur.



Baca Juga:  Dulu Garam Digunakan Sebagai Alat Pembayaran

Asam sulfur ini bersifat mengiritasi mata, sehingga mata kita akan terasa perih dan menjadi kemerahan. Sebagai perlindungan terhadap mata, maka mata akan memproduksi air mata untuk membantu mengeluarkan senyawa yang mengiritasi mata kita. Namun, Iritasi ini tidak perlu diobati dengan obat mata, karena iritasi akan segera hilang setelah kontak dengan bawang merah dihentikan.