Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dulu Garam Digunakan Sebagai Alat Pembayaran



Fakta Sains Tentang Garam yang Harus Diketahui|Garam merupakan salah satu bumbu dapur yang selalu digunakan sebagai tambahan masakan. Masakan jika tanpa diberi garam akan terasa hambar, karena itu garam sangat diperlukan di dalam masakan. Selain digunakan sebagai bumbu dapur, garam juga mempunyai banyak manfaat diantaranya yaitu bisa dijadikan oralit untuk mengobati diare, mengobati penyakit gondok karena mengandung yodium, menambah cairan tubuh, dsb.


Baca Juga:  Lalat Mencari Alkohol Ketika Ditolak Pasangan


 

Dikutip dari wikipedia.org


Dalam kimia, garam ialah senyawa netral dengan pH sekitar 7 yang terdiri atas ion-ion.

Garam juga bisa berarti:


  • Garam dapur, digunakan sebagai bumbu dan pengawet makanan

  • Natrium klorida, bahan baku utama garam dapur

  • Garam (kriptografi), vektor inisialisasi sandi rahasia blok

  • Bisa juga merujuk pada tiap arti ganda penggaraman


Fakta Sains Tentang Garam yang Harus Diketahui


Disamping banyak manfaat dari garam, perlu diketahui bahwa garam mempunyai banyak fakta menarik diantaranya yaitu sebagai berikut.

1. Dari abad Sebelum Masehi hingga sekarang abad 20 Masehi, garam digunakan sebagai alat pembayaran atau mata uang di Kota Abissyna, Ethiopia.


2. Pada pertengahan abad 10 Masehi, garam sangat mahal harganya. Sehingga, garam disebut sebagai “emas putih”. Sehingga, di negeri Jerman dibuatkan trotoar khusus sebagai jalur transportasi garam antara Pantai Baltik hingga pedalaman Luneberg.


3. Pada tahun 1800 an, harga garam masih tetap mahal. Begitu mahalnya hingga harga garam mencapai 4 kali lebih mahal daripada daging sapi.


4. Solar de Uyuni, Bolivia adalah padang garam terbesar di dunia dengan luas 4000 mil persegi. Di padang garam ini, jika terdapat lapisan air tipis diatasnya, maka terlihat seperti cermin yang sangat besar. Padang garam ini juga memasok Lithium sebesar setengah dari kebutuhan Lithium di dunia.


5. Kebanyakan garam berwarna putih, namun di India ada garam berwarna hitam. Cara memproduksinya yaitu dengan mencampurkan garam dengan biji harad. Ketika campuran daram dan biji harad tersebut menguap, maka akan menyisakan gumpalan berwarna hitam. Gumpalan hitam itu merupakan garam berwarna hitam.


6. Adanya kesalahpahaman yang sangat umum pada tentara Romawi yang digaji dengan garam. Sebenarnya mereka digaji dengan uang normal. Gaji atau salary mengacu pada kata latin salarium. Sehingga, mereka mengartikan salarium atau gaji sebagai garam. Dan dari hasil gaji inilah para prajurit membeli garam karena pada waktu itu garam sangat mahal.


7. Garam juga sangat penting bagi tubuh manusia. Meskipun garam dibutuhkan hanya sedikit di dalam tubuh, namun harus tetap dipenuhi. Jika kekurangan garam, maka menyebabkan Hiponatremia yang fatal.


Hiponatremia adalah kadar natrium dalam darah yang lebih rendah dari batas normalnya. Di dalam tubuh manusia, natrium berfungsi sebagai membantu mengendalikan kadar cairan tubuh.


Bisa juga diartikan hiponatremia adalah kekurangan natrium didalam darah, sedangkan sumber utama natrium terdapat pada garam.


8. Jika mengonsumsi terlalu banyak garam juga akan mematikan. Perbandingannya yaitu 1 gram garam untuk 1 kologram berat badan, maka akan mematikan. Contohnya, jika berat badan kita 60 kg kemudian mengonsumsi garam sebanyak 60 gram, maka garam tersebut akan membunuh kita. Tetapi di Negara China, hal ini dimanfaatkan oleh kaum bangsawan untuk bunuh diri.


Baca Juga:  Sepanjang Tahun Turun Hujan di Tempat Ini!

Demikianlah fakta yang harus dikethui tentang garam. Bukan hanya di masa sekarang ini, harga garma mahal tetapi pada abad ke 10 Masehi pun garam 4 kali lebih mahal daripada daging sapi. Sehingga, mahlnya harga garam sekarang ini tidak sebanding dengan mahlnya harga garam pada abad ke 10 Masehi. Selain itu, garam juga banyak bermanfaat salah satunya yaitu diperlukan oleh tubuh manusia. Meskipun hanya sedikit tetapi harus dipenuhi. Jika kekurangan garam atau kelebihan juga tidak baik bagi tubuh tetapi malah menjadi penyakit dan bahkan mematikan. Jadi, harus secukupya saja mengkonsumsi garam.


Selamat Membaca. Semoga bermanfaat.